Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Jualan Online Makanan agar Cepat Laku

Popularitas layanan cepat antar seperti gofood, grab food, dan shopee food, membuat orang berlomba – lomba mempelajari cara jualan online makanan agar cepat laku. Mengingat saat ini banyak sekali anak muda yang memilih menggunakan layanan cepat antar seperti itu. 

Memilih menggunakan sistem jualan online tidak hanya dari popularitas saja, tetapi berdasarkan berbagai pertimbangan lainnya. Seperti optimasi penggunaan media digital untuk pemasaran, menggait lebih banyak pembeli, hingga mengenalkan produk baru ke pelanggan. 

Meskipun banyak orang mencoba mengembangkan jualannya, tetapi tidak sedikit orang mengalami kegagalan. Mengingat tantangan, hambatan, serta persaingannya cukup besar ketika terjun di dunia digital. Perlu perencanaan, strategi, dan taktik yang tepat. 

Cara Jualan Online Makanan agar Cepat Laku

Langkah-langkah Memulai Jualan Makanan Online

Bisnis makanan online merupakan bisnis dengan peluang yang bagus. Terlebih lagi saat ini banyak orang terbiasa membeli makanan secara online. Kelebihan lainnya, bisnis ini tidak memerlukan modal yang besar dan dapat dimulai dari rumah. 

Untuk memulai bisnis apapun, tentu ada tahapan-tahapan yang harus diperhatikan. Demikian juga ketika memulai berjualan makanan online. Meski tergolong bisnis rumahan dengan budget yang tidak terlalu besar, namun Anda tetap perlu memperhatikan langkah-langkah memulai usaha berikut ini.

1. Melakukan Riset

Riset merupakan tahapan yang penting dalam memulai usaha apapun, termasuk usaha makanan online. Riset perlu dilakukan dengan matang di awal Anda memulai usaha.

Kategori riset yang dilakukan antara lain meliputi jenis makanan yang banyak diminati oleh konsumen, survey harga, pasar yang cocok untuk produk Anda dan banyak lagi yang lainnya. Bila perlu juga bisa melakukan riset mengenai cara digital marketing untuk memasarkan produk Anda.

Semakin banyak dan semakin detail riset yang dilakukan, maka pondasi untuk memulai bisnis makanan online Anda akan semakin kuat. Untuk alasan inilah, melakukan riset merupakan langkah penting yang tidak boleh terlewati.

2. Menentukan Jenis Makanan yang akan Dijual

Jenis makanan yang dijual akan menentukan laris tidaknya produk Anda. Menjual makanan yang sedang hits di pasaran bisa menjadi salah satu alternatif cara jualan online makanan agar cepat laku.

Selain itu, rencanakan pula untuk terus melakukan inovasi terhadap produk makanan yang akan Anda jual. Produk makanan yang terus berinovasi atau mengeluarkan varian-varian baru akan membuat pelanggan tidak merasa bosan dan bisnis Anda pun juga dapat semakin berkembang. 

3. Melakukan Uji Coba Resep

Anda juga perlu melakukan trial atau uji coba resep makanan yang akan dijual online. Uji coba resep bisa Anda lakukan beberapa kali sampai menemukan ramuan yang pas untuk produk yang akan dipasarkan.

Trial tidak hanya untuk mencari rasa yang pas. Ini juga perlu memperhatikan ketahanan makanan, keamanan dalam proses pengemasan dan pengiriman maupun hal-hal penting lainnya yang perlu mendapat perhatian. 

4. Memastikan Adanya Dukungan untuk Menggeluti Usaha Kuliner

Di awal mula membangun bisnis makanan online, tentunya Anda memerlukan dukungan baik dari orang lain maupun dukungan ketersediaan bahan baku, pasar dan akses pengiriman. Pastikan Anda memiliki cukup dukungan untuk memulai usaha tersebut.

5. Menentukan Food Vendor dan Marketplace untuk Tempat Berjualan

Jika Anda ingin menjual produk Anda melalui marketplace atau food vendor, maka Anda perlu merencanakan food vendor atau marketplace mana yang akan digunakan. Saat ini sudah semakin banyak food vendor dan marketplace yang tersedia

Anda bisa menawarkan produk di beberapa food vendor dan marketplace sekaligus. Pilih food vendor atau marketplace yang familiar dengan segmen pasar produk Anda. Pastikan juga mereka memiliki syarat dan ketentuan yang cocok dengan bisnis Anda.

6. Melakukan Promosi

Promosi adalah langkah yang sangat penting dalam bisnis online. Khususnya jika bisnis kuliner Anda tidak memiliki gerai di lokasi yang strategis, maka melakukan promosi secara intens menjadi salah satu cara jualan online makanan agar cepat laku.

Baca juga : Cara Promosi Jualan Online agar Cepat Laku

Jika budget terbatas, Anda dapat memanfaatkan promosi yang gratis misalnya melalui berbagai platform media sosial. Promosi bisa mulai dilakukan sebelum bisnis berjalan dan terus dilanjutkan dengan intens untuk pengembangan bisnis Anda.

Cara Jualan Online Makanan agar Cepat Laku

Meski tergolong mudah untuk dijalankan dan tidak pernah sepi peminat, namun dalam bisnis ini Anda akan berhadapan dengan banyak kompetitor. Untuk itu, Anda perlu memiliki strategi yang baik saat jualan makanan online. Anda dapat menyimak beberapa tips berikut ini.

1. Mempertahankan Kualitas Produk dan Terus Berinovasi

Kualitas dan cita rasa produk makanan yang dijual menjadi hal utama yang perlu diperhatikan dalam bisnis makanan. Laku tidaknya produk makanan di pasaran tidak semata-mata dipengaruhi oleh harga yang murah, namun kualitas rasa makanan juga menjadi yang utama.

Jika Anda sudah menemukan resep yang pas dan disambut baik oleh pasar, maka pertahankan kualitas cita rasa tersebut. Selanjutnya, Anda perlu terus melakukan inovasi terhadap produk  supaya konsumen tidak merasa bosan dan terus menantikan inovasi terbaru.

2. Memberikan Kualitas Pelayanan yang Baik

Tidak hanya memperhatikan kualitas produk, memberikan pelayanan yang baik juga menjadi salah satu tips ampuh cara jualan online makanan agar cepat laku. Kualitas pelayanan yang baik merupakan senjata Anda dalam menghadapi persaingan dengan kompetitor.

Untuk memberikan pelayanan yang baik kepada konsumen, Anda perlu memperhatikan keramahan dalam menerima pesanan secara online, kecepatan dalam menyiapkan pesanan, kualitas pengemasan serta kecepatan dan keamanan dalam pengiriman.  

3. Menciptakan Brand

Nama brand atau merk merupakan salah satu poin utama yang berperan dalam kesuksesan branding sebuah produk, khususnya yang dijual secara online. Anda dapat menciptakan merk dengan nama yang menarik, unik dan mudah diingat.

Anda juga bisa menambahkan logo dengan gambar yang menarik dan iconic untuk membantu memperkuat branding produk makanan yang Anda jual. Selain kualitas produk dan pelayanan, seringkali produk dengan branding yang kuat akan lebih banyak diminati konsumen.

4. Aktif Melakukan Promosi

Selanjutnya Anda perlu gencar melakukan promosi terhadap produk makanan yang Anda jual. Promosi yang paling mudah dapat dilakukan melalui postingan pada media sosial. Anda bisa menyertakan foto dan video semenarik mungkin pada konten promosi.

Baca juga : 7 Cara Mengembangkan Bisnis Online di Tengah Persaingan

Promosi melalui berbagai platform media sosial, saat ini cukup efektif untuk memperkuat branding dan menarik konsumen. Jika memiliki budget lebih, Anda juga dapat menggunakan jasa konten kreator atau jasa endorsement untuk memasarkan produk. 

5. Aktif Mengikuti Event Kuliner

Meski Anda menjual produk makanan secara online, tidak ada salahnya tetap aktif mengikuti event atau bazar kuliner offline. Ini dapat menjadi sarana untuk mempromosikan produk Anda. 

Event kuliner ini juga menjadi sarana bagi konsumen untuk melihat dan mencicipi produk Anda secara langsung. Diawali dari promosi dalam event offline ini, kemungkinan konsumen selanjutnya juga akan tertarik memesan secara online. 

6. Menawarkan Promo atau Diskon

Ini merupakan strategi bisnis yang sering dilakukan untuk menarik lebih banyak konsumen pada saat-saat tertentu. Cara ini juga dapat dilakukan untuk memperkenalkan produk makanan Anda pada konsumen baru.

Promo atau diskon biasanya diberikan saat awal pembukaan toko online. Selanjutnya, ini juga bisa dilakukan pada hari-hari tertentu, misalnya saat hari besar, hari libur atau hari-hari istimewa lainnya. 

Itulah beberapa panduan cara jualan online makanan agar cepat laku. Semoga ulasan di atas dapat menjadi referensi bagi Anda yang ingin memulai bisnis makanan secara online.

Jika Anda sedang membutuhkan sebuah Hosting, silahkan order Hosting di Niagahoster

Semoga bermanfaat.
Terima kasih.