Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Memilih Niche Blog untuk Pemula

Seorang blogger memanglah memiliki kebebasan dalam menulis konten apapun di platformnya. Namun, alangkah baiknya apabila blog tersebut memiliki topik bahasan yang terfokus dan konsisten. Karena itu, pemilihan niche blog cukup penting. 

Memilih niche blog secara tepat merupakan hal penting karena akan berhubungan dengan konten yang nantinya harus dibuat secara rutin. Oleh sebab itu, Anda harus mengenal bagaimana cara memilih niche dengan benar. 

Memilih Niche Blog

Pengertian Niche Blog

Niche blog merupakan istilah dalam aktivitas blogging yang merujuk pada penulisan konten dalam lingkup yang terfokus. Sederhananya, niche blog adalah tema atau topik bahasan yang bersifat khusus dan menjadi rujukan dalam menulis konten.

Apabila menerapkan niche blog, Anda hanya perlu menentukan satu topik konten. Setelah itu, Anda perlu secara konsisten menulis atau membuat konten pada satu tema bahasan yang sama. Dengan begitu, niche pun dapat menjadi nyawa bagi blog Anda.

Niche diibaratkan nyawa bagi blog dikarenakan topik yang terfokus akan memudahkan Anda dalam menulis konten. Sebaliknya, apabila tidak menentukan niche blog, maka akan membuat Anda kebingungan bahkan kesulitan dalam menulis konten.

Penerapan niche blog akan membuat aktivitas blogging Anda menjadi lebih jelas dan terarah. Hal ini berkaitan dengan tujuan dari niche blogging yaitu untuk dipasarkan pada lingkup sasaran tertentu. Dengan demikian, audiens Anda pun turut terfokus dan jelas.

Jenis-Jenis Niche Blog

Setelah mengetahui apa itu niche blog, berikutnya Anda juga perlu mengenal jenis-jenisnya. Jenis yang memiliki cakupan bahasan sempit dan mendetail disebutnya micro niche. Sebaliknya, whole niche adalah jenis yang cakupan bahasannya luas dan menyeluruh.

Jenis lainnya yaitu themed niche yang hanya terfokus pada satu tema atau topik bahasan saja. Jenis yang terakhir adalah broad niche yaitu yang cakupan bahasannya tidak menyeluruh dan hanya garis-garis besarnya saja.

Kelebihan Menerapkan Niche Blog

Membuat konten dengan satu topik bahasan yang sama secara konsisten, akan menumbuhkan rasa percaya dalam diri pembaca. Para pembaca akan menganggap bahwa blog tersebut ditulis oleh seseorang yang kredibel, sehingga konten dapat dipertanggungjawabkan.

Faktor lain yang membuat kredibilitas blog tampak tinggi karena para pembaca selalu dapat menemukan informasi yang mereka butuhkan. Hal tersebut membuat pembaca merasa nyaman, sehingga konten yang disajikan pun jadi lebih mudah mereka terima.

Konsistensi topik juga akan membuat pembaca akan setia menantikan konten berikutnya. Hal ini dikarenakan pembaca tahu bahwa blog tersebut hanya menyajikan konten seputar topik tertentu saja. Konsistensi topik juga mempermudah pembaca dalam mencari informasi secara cepat dan akurat.

Kelebihan lain menerapkan niche blog adalah memperbesar peluang untuk muncul di halaman pertama mesin pencari. Selain itu, blog yang menerapkan niche juga akan lebih disukai oleh pengiklan. Khususnya jika produk yang ditawarkan sesuai dengan konten Anda.

Kelemahan Menerapkan Niche Blog

Meninjau dari pengertian apa itu niche blog, Anda tentu dapat langsung melihat kelemahannya bukan? Kelemahan pertama adalah terbatas. Keterbatasan topik bahasan akan mendorong Anda jadi lebih mudah dalam kehabisan ide. Terlebih lagi jika Anda mengelola blog seorang diri.

Selain itu, penerapan niche blog pun akan membuat jumlah trafik Anda ikut terbatas. Jumlah trafik yang diperoleh dari setiap konten tergantung pada pembaca yang tertarik dengan niche blog yang Anda pilih. 

Salah satu jalan yang dapat Anda lakukan guna menaikan jumlah trafik adalah dengan menulis konten dengan topik lain. Akan tetapi satu hal yang perlu diperhatikan adalah topik tersebut masih berkaitan dengan niche yang sudah Anda pilih.

Kelemahan lainnya dalam menerapkan niche blog adalah ketatnya persaingan SEO. Hal ini dikarenakan niche yang Anda pilih tentu digunakan juga oleh para blogger lain, sehingga persaingan akan terjadi antara situs-situs serupa.

Berikut Cara Memilih Niche Blog untuk Pemula yang Bisa Anda Coba

1. Memilih Niche sesuai Topik yang Populer

Cara pertama, sesuaikan niche blog dengan topik yang popoler saat ini agar pengakses laman bisa meningkat dengan cepat. 

Sebelumnya, lakukan riset terlebih dahulu untuk mengetahui topik apa yang saat ini sedang ramai diperbincangkan.

Riset tersebut bisa dilakukan secara online, yaitu melalui Google Trends. Langkah berikutnya, masukkan kata kunci sesuai dengan topik yang ingin Anda analisis untuk menemukan topik terpopuler.

Hasil pencarian tersebut akan menunjukkan berapa jumlah pengguna mesin pencari yang mencoba mengakses topik tersebut dalam jangka waktu tertentu. 

Anda bisa melakukan analisis ini dengan mencoba memasukkan keyword berkali-kali hingga menemukan topik yang terpat.

2. Menyesuaikan dengan Kemampuan Anda

Berikutnya, Anda bisa memilih niche yang sesuai dengan kemampuan agar nantinya memudahkan saat pembuatan konten. Apalagi jika niche tersebut merupakan hal kesukaan Anda, maka akan lebih mudah lagi pengisian kontennya.

Memilih niche sesuai dengan kemampuan dan hal yang disukai bertujuan untuk meminimalisir rasa bosan saat mengelola blog tersebut, terutama oleh pemula. 

Hal ini karena Anda akan merasa kesulitan untuk menghasilkan konten berkualitas apabila menulis niche yang tidak dikuasai.

Baca juga : Cara Meningkatkan Traffic Blog Paling Ampuh, Simak Disini

Namun, hal yang harus diperhatikan adalah, Anda tidak perlu harus menjadi pakar suatu topik terlebih dahulu untuk memilih niche. 

Asalkan Anda menyukai dan memahami niche tersebut, maka bisa memilihnya dan mengembangkannya menjadi berbagai konten.

3. Memilih Niche dengan HPK (High Paying Keyword) Tinggi

Cara memilih niche blog selanjutnya, yaitu mencari yang HPK tinggi agar blog Anda bisa mudah berkambang dan bisa menghasilkan cukup keuntungan. 

Hal ini cukup menarik terutama jika Anda ingin membuat blog tersebut sebagai sumber penghasilan.

Namun, niche dengan HPK tinggi belum tentu selalu sesuai dengan hal yang Anda sukai. Tetapi, hal ini bukan masalah karena Anda bisa mencoba mengembangkannya sembari belajar. 

Hal yang harus dilakukan yakni bekerja keras sejak awal saat memulai memilih niche tersebut.

Akan ada tantangan tersendiri berupa rasa bosan ketika Anda kesulitan mengembangkan konten sesuai dengan niche tersebut. Anda juga akan mendapatkan tantangan tersendiri untuk bisa memperoleh banyak klik iklan.

4. Melihat Peluang

Cara memilih niche blog yang terakhir, yaitu melihat peluang menguntungkan dari topik tersebut. Salah satu caranya bisa dengan bantuan analisis ketentuan Google Adsense dalam pemasangan iklan pada setiap postingan.

Cara berikutnya, Anda bisa menggunakan niche blog yang bisa digunakan untuk afiliasi atau mempromosikan produk milik orang lain. 

Anda akan mendapatkan keuntungan apabila ada pembeli produk yang berasal dari pengunjung blog tersebut.

Alternatif yang terakhir adalah membuka niche blog penawaran jasa, seperti konsultasi misalnya. 

Pemilik blog bisa menyesuaikan jenis konsultasi dengan keahlian yang dimiliki menggunakan stategi pemasaran tepat agar mendapatkan banyak pengunjung.

Rekomendasi Niche Blog

Teknologi

Teknologi dapat menjadi niche blog yang baik mengingat pesatnya perkembangan zaman dari waktu ke waktu yang seakan tiada habisnya. Hal tersebut membuat Anda tidak akan kehabisan ide untuk membuat konten, dikarenakan akan selalu ada yang baru untuk dibahas.

Anda dapat membahas mulai dari spesifikasi teknologi, hingga memberikan rekomendasi. Niche blog ini juga membuka peluang keuntungan untuk mempromosikan teknologi dari toko gadget misalnya.

Baca juga : 4 Niche Blog CPC Tinggi Ada Apa Saja? Simak Disini

Edukasi

Niche edukasi juga cukup populer dan memiliki peluang yang cukup bagus. Mengingat jumlah pelajar di Indonesia pun tergolong banyak. Terlebih lagi sejak masifnya Pandemi Covid-19. Pembelajaran yang kurang efektif mendorong pelajar mencari materi tambahan di internet.

Tidak hanya membahas seputar materi pembelajaran saja. Anda juga dapat memberikan rekomendasi tempat les online, atau pun beasiswa bagi para pelajar. Anda juga dapat melakukan bedah soal mata pelajaran tertentu.

Jadi, setelah mengetahui apa itu niche blog hingga tips memilih, dan juga rekomendasinya, apa langkah yang akan Anda ambil berikutnya? Semoga pembahasan kali ini cukup untuk membekali Anda dalam membuat blog. Selamat mengeksekusi.

Jika Anda sedang membutuhkan sebuah Domain, silahkan order Domain di Niagahoster.

Semoga bermanfaat.
Terima kasih.